Kerana jumlah penderita diabetes di dunia meningkat dengan sangat cepat, penyakit ini mengakibatkan banyak kematian.
Farhan Abidin: Tetapi bagaimana diabetes boleh menyebabkan kematian? Ancaman jelas untuk kanser, tetapi apa sebenarnya yang mengancam penderita diabetes?
Dr. Shamita Kumar: Pertama, terjadinya komplikasi klasik diabetes - koma diabetes, nekrosis anggota badan, gangren, kehilangan penglihatan, impotensi, ketoasidosis, dan hipoglikemia. Komplikasi ini biasanya muncul semasa tahap perkembangan diabetes, dan sering kali berakibat kematian. Jika kita melihatnya lebih dalam, kesan komplikasi-komplikasi ini adalah seperti berikut:
Ketoasidosis
Kesan: Kehilangan kesedaran, gangguan mendadak pada aktiviti organ vital. Kematian.
Hipoglikemia
Kesan: Kehilangan kesedaran, peningkatan kadar gula darah secara tiba-tiba dalam waktu singkat, kurangnya reaksi terhadap cahaya, berpeluh berlebihan, dan sawan. Dalam keadaan ekstrim, memicu koma.
Koma hiperosmotik
Kesan: Polidipsia (haus berlebihan), poliuria (buang air kecil berlebihan).
Koma laktosidotik
Kesan: Kehilangan kesedaran, gangguan pernafasan, penurunan tekanan darah, jarang buang air kecil. Disertai dengan gangguan kardiovaskular.
Farhan Abidin: Apakah itu saja?
Dr. Shamita Kumar: Yang saya sebutkan di atas hanya beberapa komplikasi yang dapat langsung muncul dalam waktu hanya beberapa bulan setelah perkembangan penyakit. Dalam waktu 2-3 tahun, komplikasi-komplikasi lain dapat terjadi, seperti:
Retinopati merupakan cedera retina mata, yang nantinya dapat berujung pada perdarahan pada bahagian belakang mata dan terlepasnya retina. Secara bertahap dapat menyebabkan hilangnya kemampuan penglihatan mata. Retinopati paling sering muncul pada pesakit diabetes jenis II. Pesakit yang mengalami komplikasi ini akan buta sepenuhnya.
Angiopati. Permeabilitas pembuluh darah berkurang secara dramatis, sehingga menjadi rapuh. Ada kecenderungan terjadinya trombosis dan aterosklerosis. Pendarahan dalaman atau pendarahan otak dapat muncul kapan saja.
Polineuropati. Hilangnya kepekaan terhadap rasa sakit dan panas pada kaki dan tangan. Gangguan ini paling sering berkembang pada kawasan "sarung tangan dan kaus kaki". Gejala pertamanya adalah mati rasa dan sensasi terbakar pada tangan dan kaki, yang meningkat di malam hari. Komplikasi ini menyebabkan hilangnya kawalan atas tangan dan kaki.
Kaki diabetes. Komplikasi di mana anggota tubuh terbawah pesakit diabetes terdapat luka terbuka, bisul bernanah, dan kawasan nekrotik (mati). Komplikasi ini berujung pada amputasi atau kematian.